Az-Zahro Media

Az-Zahro Media

Ahlan Wasahlan

Az-Zahro Media Sungapan Pemalang; Religius, Intelektual, Kreativitas

Ahlan Wasahlan

Az-Zahro Media Sungapan Pemalang; Religius, Intelektual, Kreativitas

Ahlan Wasahlan

Az-Zahro Media Sungapan Pemalang; Religius, Intelektual, Kreativitas

Ahlan Wasahlan

Az-Zahro Media Sungapan Pemalang

02 Juli, 2025

KH. Irfan Fathoni Tokoh Pendiri NU Pemalang

KH. Irfan Fatoni (Kiai Bermental Baja Dari Mulyoharjo Pemalang Keturunan Sunan Gunung Jati 1)


Oleh : Husni Mubarok Al Qudusi


Seorang Kiai yang kehidupannya sangat sederhana namun merelakan serta mewakafkan tubuhnya untuk mengabdi dan melayani masyarakat serta sangat aktif di jajaran Suriyah PCNU Kab Pemalang sampai akhir hayatnya.

Wihdatus Syabab adalah nama Madrasah dan Majlis ilmu yang beliau dirikan di lingkungan perkotaan tepatnya Dusun Kepatihan Kel Mulyoharjo. Darinya tercetak banyak Kiai dan Ustad berbobot yang hari ini mempengaruhi ke-Islam-an perkotaan dan pelosok Desa seperti Sewaka, paduraksa, kramat dan sekitarnya. Para santri tidak terbebani biyaya apa pun, dari awal pendirian sampai saat ini.

Beliau adalah seorang pejuang tangguh dan aktif dalam pergerakan di bawah bendera NU, yang mengalami hiruk pikuk pergantian berbagai zaman. Dari era revolusi fisik mempertahankan kemerdekaan, zaman perlawanan terhadap komunisme, zaman pahitnya ditekan oleh rezim Orde Baru, serta ancaman target pembunuhan di awal era reformasi, telah dilaluinya tanpa ada rasa was-was maupun rasa takut sedikitpun.

Dalam pembangunan awal gedung PCNU di jalan Pemuda Pemalang Kota, beliau adalah salah satu tokoh sentral dalam suksesnya pembangunan gedung tersebut. Siang malam walau pun cuaca tidak mendukung beliau selalu bergerak serta memperhatikan jalannya pembangunan tersebut, tidur di gedung yang belum jadi menjadi rutinitasnya yg konon tanah tersebut dulunya terkenal angker.

Menurut keterangan yang masyhur dari kalangan Kiai dan Santri sekitar menerangkan, bahwa di saat zaman Ninja ia menjadi target pembunuhan dengan adanya tanda merah di pintu rumahnya. Namun beliau beraktifitas seperti biasanya seolah tidak ada apa-apa, bahkan Laskar Benowo (pengawal para Kiai saat itu) dibuat bingung olehnya karena beliau selalu menabrak protokol keamanan disaat situasi genting.

Beliau lahir dan di besarkan dalam keluarga santri yang taat, asuhan serta didikan dari keluarga menjadikan sesosok Kiai alim dan tangguh bagaikan karang yang menjulang di tengah samudra. Pamannya Kiai Jamil Pungkuran, KH Sidiq (Ponpes Salafiyah Kauman Pemalang) serta para Kiai dan Ulama lainya telah memoles ia menjadi seorang Ulama yang berpengaruh dan berkarakter kuat.

- Sejak usia 12 tahun beliau nyantri di Pondok pesantren kyai Mustofa Taman sampai usia 18 tahun
- kemudian melanjukan nyantrinya di pondok pesantren Serang slma 2 thn
- Diusia 20-24 tahun beliau meneruskan mondoknya di Pacul gowang Jombang, dg ujian ahir melakukan tapa mlaku dari jombang ke mbah kholil Madura
- Tidak cukup disitu beliau melanjutkan nyantri lagi di Ponpes Al Hamdaniyah siwalanpanji dekat sungai porong. Disini KH. Hasyim Asy'ari konon prnh nyantri sekitar 5 tahun sehingga kamar beliau hingga saat ini tak pernah dipugar untuk saksi. Lewat jalur nyantri tersebut sehingga dulu KH. Abdurrahman Wahid (Gusdur) kerap mampir dirumah beliau ketika lewat Pemalang.

Perjalanan dakwah beliau di mulai sejak usia 25 tahun bersama adiknya yg bernama KH. Mahmud Yunus di desa Kedondong Pandaan Pasuruan dan berhasil membangun masjid Baiturrohmah dan madrasah di dekat pasar Kedondong Pandaan. (Nama Masjid Baiturrohmah pandaan ini menjadi inspirasi utk memberi nama yg sama di masjid Baiturrohmah Sirandu Pemalang samping apotik K24 tempat beliau mulang ngaji jiping setiap bada subuh).

Dan pada usia 28 tahun beliau disuruh pulang, adiknya KH. Mahmud Yunus menikah dg sesepuh Desa Pandaan bernama Nyai Hj. Munaah.

Cara berdakwah di Pemalang dengan keliling di surau-surau, Masjid disekitar pemalang yang ahirnya menemukan jodohnya dengan Nyai Hj. Mardiyah putri dari H. Mochtar Kranggan Sewaka dikaruniai keturunan 7 anak (3 pria dan 4 perempuan) alhamdulillah msh hidup semua dan salah satu keturunannya menjadi Guru skligus berdagang soto Gobyos di jl. Merbabu.

Anak keturunannya pun sampai saat ini meneruskan perjuangannya untuk mengabdikan diri ke masyarakat serta berkhidmah dalam perkumpulan NU. Walaupun dari keturunan orang hebat, namun keturunannya tidak pernah meminta jabatan di kepengurusan NU maupun Banomnya. Di antaranya ada yang menjadi pengurus pada tingkat ranting maupun tingkat kabupaten.

Beliau adalah KH Sayyid Irfan Fathoni ra yang silsilah nasabnya tersambung ke Sunan Gunung Jati 1 Al Jaelani Al Hasani. Walaupun memiliki nasab mulia, dalam mendidik anak keturunannya yang di kedepankan adalah ilmu dan amal, baginya ketakwaan lebih penting dari nasab.

Beliau lahir 5 Maret 1935 wafat 23 Agustus 2004 di makamkan di TPU Mantepan Kebondalem. Karena kemuliaan yang di sandangnya hingga seorang Kiai dan Nyai yang alim KH. Slamet Zaeny dan Ibu Nyai Hajjah Ruqoyah Shona'ah pendiri dan pengasuh pondok pesantren Bahrul Ulum Mulyoharjo Pemalang berwasiat kepada keluarganya kelak wafatnya supaya di kebumikan di samping makam KH. Sayyid Irfan Fathoni ra.

Berikut silsilah nasabnya,

KH Irfan Fatoni bin H Masduqi bin Abdul Rasyid binti Nyai Ghuti Aisyah KH Kuri (Hasan Baedrowi) binti Mbah Arsyifah bin Mbah Salamudin (R Haryo Abdusalam) bin Darusalam bin Sulthon Rofi'udin bin Sayyidina Maulana Ma'kin bin Sulthon Ibnul Fatah Muhyiddin bin Sulthon Ibnul Fatah Muhammad bin Sulthon Abu Muhsin bin Sulthon Qohar bin Sulthon Abu Fatah bin Sulthon Abu Ma'ali bin Sulthon Mahmud Abdul Qohar bin Sulthon Muhammad bin Sulthon Yusuf bin Syarif Abdurrahman Hidayatullah (Sunan Gunung Jati 1) bin Ishaq Sutamahaja Demak bin Maulana Ishaq bin Syarif Junaid bin Syarif Abdul Qodir bin Syarif Syu’aib bin Syarif Abdul Jabbar bin Syarif Abdurozak bin Syarif Abdul Aziz bin Syarif Sholeh bin Sulton Aulia Syekh Abdul Qodir Jailani bin Syarif Abu Sholeh Musa Jaki Dausat bin Syarif Abdullah bin Syarif Yahya az-Zahid bin Syarif Muhammad bin Syarif Dawud Amir Makkah bin Syarif Musa ats-Tsani bin Syarif Abdullah ats-Tsani bin Syarif Musa al-Jun bin Syarif Abdullah al-Kamil bin Syarif Hasan al-Mutsanna bin Sayyidina Hasan Sayyidah Fatimah bin Kanjeng Nabi Muhammad Rasulillah SAW.

Waallahu Alam 

Editor : Soni Ibrohim

* Dari berbagai sumber dan saksi hidup

15 Desember, 2024

PRESTASI MI AZ ZAHRO SUNGAPAN



 Alhamdulillah MI Az Zahro meraih Prestasi di acara Perkemahan Madrasah Ibtidaiyah KKMI 02 Pemalang 
1.  Juara 1 Tahfidz 
2. Juara 1 Pionering
3. Juara 2 Hadroh
4. Juara 2 Drumband
5. Juara 2 Lcc

29 Desember, 2022

Pengajian Malam Jum'at Kliwon Az-Zahro Sungapan dalam rangka Haul KH. Muntaha Al-Hafidz

    


     Kegiatan yang dilaksanakan setiap malam Jum’at Kliwon ini diawali dengan membaca tawasul, khotmil qur’an dilanjut Manaqib Syekh Abdul Qodir Jaelani, Rotib Al-Athos, asmaul Husna, Maulid Nabi Muhammad SAW & Maidhotul Khasanah, semoga  memberikan keberkahan aamiin.

    Pimpinan YPSDM Az-Zahro Gus Imron Khudhori, S.Ag. di dampingi istrinya Nyai Faizah, S.Ag memimpin langsung acara kliwonan Majelis Az-Zahro. Untuk pengunjung dari desa sungapan, taman, petarukan, belik dan jamaah diberbagai daerah pemalang.

    Dalam Sambutannnya Gus Im sapaan akrabnya mengatakan “Menjaga Keistiqomah itu berat, didalam menjalankan rutin wadzifah kita semua terkadang bebannya berat, apalagi saat cuaca saat ini, cuaca hujan dan panas. Keberuntung kepada kita yang bisa kita istiqomah.

    Para Ulama mengatakan "Al-Istiqomah khoirun min alfi karomah" yang artinya Istiqamah lebih baik daripada seribu karomah. Orang yang istiqamah adalah mereka yang konsisten dan terus-menerus melakukan ibadah dan ketaatan kepada Allah. Secara bahasa, istiqamah berarti tegak, lurus, taat asas, atau kuat dalam pendirian.





01 Agustus, 2022

Haul Candi Panunggangan Pegongsoran 1 Muharram 1444 H



HAUL CANDI PANUNGGANGAN PEGONGSORAN PEMALANG

BERSAMA HABIB MUHDOR ASSEGAF & GUS IMRON

 

Pada Hari Sabtu bertepatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah seperti biasanya mengadakan Haul Candi Panunggangan Pegongsoran, dalam hal ini yang di haul i; Mbah Kyai Jokowono, Mbah Kyai Joko Salam, Mbah Kyai R. Sam'un, & Mbah Syekh Abdul Rosyid bin Maliki Al-Hafidz. Acara dimulai dengan Lantunan Sholawat oleh Hadroh Az-Zahro Sungapan yang dipimpin Ust. Taufidz, selanjutnya tahlil.acara puncak pembaaan Maulid Berzanji

Alhamdulillah kita saget mendidik anak-anak kita, melatih anak2 bagaimana mendidik anak2 agar mencintai cinta Allah dan Rasul, cinta kekasihnya Allah, cinta kekasihnya Rasulullah, Cinta Keluarganya ini penting juga untuk kita sekalian. sedikit sedikit kita mulai anak2 tidak hilang ingatan atau mengerti sejarah kita.

Awal masuk islam dari keluarga rasulullah. Awal masuk islam dari Jalul Syaikhon punya putra Maulana Jumadil Kubro punya putra Ibrahim Asmarakandi punya putra Raden Muhammad Ali Rahmatullah atau sunan Ampel(Walisongo).Sunan Ampel mengutus murid namanya Syekh Ngawi ada Pemalang yang dikenal sunan geseng atau Syekh Tajudin Abdul Qodir bin Abdurrahman Al-Alawi (Syekh Maulana Maghribi) yang ada di desa Pesantren yaitu ada perkembangan lain Syekh Jamur Apu di Penggarit saking alas glagah wangi, ada lagi Kedung Santri, Raden Santri dari Raden Syarif Hidayatullah Cirebon termasuk di Pengongsoran sekoci awal diantara nya Mbah Kyai Jokowono, Mbah Kyai Joko Salam, Mbah Kyai R. Sam'un, & Mbah Syekh Abdul Rosyid bin Maliki Al-Hafidz dan ada beberapa teman seperjuangan. pusat pergerakkaannya dari Demak Bintoro atau Glagah Wangi, Glagah Wangi nama awal dari Demak Bintoro.Kerajaan Demak bergerak ke Pajang lalu bergerak alas mentaok di Mataram Jogyajakarta ada ki Gede mataram.

Maka dari itu saya mengajak bapak ibu untuk mengajak kepada anak-anak termasuk diri kita agar tidak melupakan akar sejarah. Sehingga saat ini kita hanya mengalap barokah dari beliau-beliau. kita kepingin mendapatkan barokah dari beliau, kita mengikuti jalannya, saliknya yaitu agama islam paham Ahlussanah Waljamaah, kita mengajarkan kepada anak kita.

Mauidhotul Khasanah oleh Habib Muhdor;



Allah telah memberikan istiqomah, istiqomahnya  kita setiap 1 muharram kumpul di tempat ini Alhamdulillah. Acara banyak, diantaranya satu khurmat tahun baru, 2.Suronan/muharram, menghidupkan syiar-syiar nya Gusti Allah 3. Menghidupkan petilas, sejarah,. Tadi sudah diterangkan ini termasuk situs atau sejarah mukhodimin pejuang di Kota Pemalang. Insya Allah kita kumpul kirim doa, membaca tahlil, sholawat dan kita kumpul istiqomah doa bersama insya allah mendaptkan Rohmat dan barokah dari Allah SWT. Semoga tiap

Mengutip beberapa riwayat diantarannya termasuk welas asih Allah SWT, dekat dari Rohmat Allah, Allah SWT memperbanyak orang sholeh/wali setiap Zamannya. Fungsinya ada orang sholeh atau Wali Allah yang pertama menolak Bala, mencegah bala, benteng kita semua berkah beliau-beliau kita di slametkan sama Allah, yang kedua Rohmat Gusti Allah temurun, kasih sayang allah temurun. menjadikan Pertanian baik, perdagangan baik, masyarakat akur, putra putri didik gampang. Semua itu karena Rohmat dari Allah SWT, semua itu yang diharapkan manusia.

Gurunya pengarang Simthurrduror  pernah Tanya kepada Gurunya , Syekh kalau ada orang datang ke kuburan Wali akan mendapatkan apa ? Jawab gurunya orang yang dekat sama wali atau orang sholeh, atau ziarah wong sholeh  bakal mendapatkan 2 perkara, yang pertama dosanya diampuni Allah SWT, kenapa diampuni dikarenakan mendapatkan barokah Allah SWT, yang kedua mendapatkan barokah, bisa dapat pangkat derajat dari wali Allah.

 

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


20 Juni, 2022


Wisuda & Akhirussanah Siswa Kelas VI MI Az-Zahro Sungapan Pemalang tahun pelajaran 2021/2022 "Teruslah Belajar dan berkarya Demi Agama, Bangsa & Negara serta Raih Cita cita Dengan Gemilang, 
Wisuda yang dilakasanakan Hari Senin 20 Juni 2022 di Halaman Madrasah.


 

17 Februari, 2022

Rutinan Malam Jum'at Kliwon Ponpes Az-Zahro Sungapan



 

Pengajian Rutin YPSDM Az-Zahro  Sungapan Pemalang, Kamis 17 Februari 2022

Sampai saat ini kita diberikan kenikmatan kesehatan oleh Allah  Swt bisa menghadiri majilis rutinan malam jum’at kliwon. Alhamdulillah rutin khotmil qur’an,  membaca rotib, tahlil asmaul husna dilanjut pembacaan maulid Berzanji. Kita akan mendapatkan hikmah di dalam ke istiqomahan kita, sehingga pasti akan mengalami dua masa, memperoleh kenikmatan dan musibah. Mendapatkan kita harus mengucapakan allah swt, Bersyukur memang tidak mudah, oleh karenanya Allah SWT memberikan ganjaran berlipat ganda untuk orang-orang yang mampu untuk mensyukuri nikmat-Nya. Perintah untuk bersyukur pun kerap disebutkan Allah SWT dalam Alquran. 

yakni berupa kenikmatan yang tiada terhitung, terlindungnya dia pada saat menempel di dalam rahim ibu, hidup di dunia, dan menentukan perjalanan hidupnya hingga menuju Allah SWT.   

Dalil mengenai sumber kenikmatan itu pun kerap disebutkan dengan beragam redaksi. Misalnya, Allah SWT berfirman dalam Alquran surat An-Nahl ayat 53:

 وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ “Wa ma bikum min ni’matin faminallahi.” Yang artinya: “Dan apa saja nikmat yang ada padamu dari Allah-lah datangnya.”  



 Dalam Alquran surat An-Nahl ayat 18, Allah berfirman:  وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا “Wa in ta’uddu ni’matallahi la tuhshuha.” 

 Yang artinya: “Dan jika kalian menghitung nikmat Allah, maka kalian tidak akan sanggup menghitungnya.”

Maka, perintah untuk bersyukur pun diikatkan pula dengan dalil. Seperti di dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat 152 berbunyi: فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ  “Fadzkuruuniy adzkurkum wasykuruuliy wa la takfuruun.” 

Yang artinya: “Karena itu, ingatlah kalian kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepada kalian. Dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kalian mengingkari (nikmat)-Ku.” 

Dan jika kita mendapatkan cobaan atau ujian kita harus sabar menghadapinya

28 Januari, 2022

Rapat Wali Murid Kelas VI Penambahan Jam Pembelajaran


Sabtu, 29 Januari 2022 diadakan Rapat bersama Wali Murid tentang Penambahan Jam Pembelajaran untuk 

disampaikan beberapa hal kepada wali murid :

1. Siswa diharapkan selalu aktif dalam kegiatan pembelajaran baik daring maupun luring

2. Siswa dan wali siswa diharapkan dapat mengikuti sistem yang diterapkan MI dengan baik (menghadiri rapat wali siswa, pengambilan raport, tertib administrasi, dll)

3. Wali siswa untuk dapat mengawal putra-putrinya dalam kegiatan pembiasaan (do'a pagi, sholat dhuha, membaca asmaul husna dan hafalan juz 'amma)

4. Penyampaian gambaran umum tentang PPDB SMP dan MTs Tahun 2022

5. Penambahan Jam Pembelajaran 07.30 - 16.00 WIB dengan materi Tahfidzul Qur'an, Qiro'atul Kutub & Penambahan Materi semua Mata Pelajaran.




Penulis Ali Marjuni 
Editor  : Muntamad
     

 



24 Januari, 2022

Buku Al-Qur'an Hadits Kelas 2